Minggu, 08 November 2009

supir dan model ibukota!

ah gausah pake sambut sambutan ya
bingung gw mau nulis apa di sambutan
langsung aja dah ya
tariiiiik maaaaaaaaaang!

Pagi hari, ayam berkokok dan seketika orang orang terbangun dari tidurnya. Ryan pun bangkit dari tempat tidurnya. Dia terkejut saat melihat sekujur tubuhnya basah. “ah ada apa dengan badanku? Sepertinya aku tak mimpi basah semalam.” Ryan berkata sendiri sambil kebingungan. Dia merasakan dingin menyengat tubuhnya. Dia berniat menghangatkan diri dengan membuat secangkir kopi. Ryan bergegas membuka pintu, lalu dia kaget bukan kepalang, ibunya lebih kaget lagi dan langsung mengambil sapu lidi untuk memukul kecoa yang ada di kulkasnya. Dipukuli kecoa itu oleh sang ibu. “Bak.. buk.. plak.. crot..” suara gaduh terdengar dari kulkas. Tapi tiba tiba ibunya berhenti dan menyadari bahwa yang berada di dalam kulkas adalah Ryan, anaknya sendiri. Sejak kecil Ryan memang sudah terbiasa tidur di kulkas, karena tempat tidur yang dulu ditempatinya telah berubah fungsi menjadi kamar Mandi. Mandi adalah adik Ryan yang berumur 7 tahun. Ryan rela mengalah karena dia memang kalah saat adu gangsuit memperebutkan kamar dengan Mandi.

Ibu Ryan mulai prihatin melihat anaknya yang belum juga mendapatkan pekerjaan. Padahal Ryan sudah memiliki gelar yang cukup disegani oleh orang orang disekitarnya. Dia mendapatkan gelar itu setelah susah payah bersaing dengan Chris John dkk. Tapi anehnya tak ada satupun perusahaan yang mau menerimanya sebagai pegawai. Alasannya selalu sama, selain sakit, alfa, atau izin. Ada beberapa perusahaan yang menerimanya, tapi hanya sebagai satpam. Dan Ryan akhirnya sadar bahwa gelar tinju professional memang tidak cocok untuk bekerja di perusahaan.

Ryan mencoba untuk menjadi tukang ojek, tapi setiap hari tak ada orang yang menaiki ojeknya. Padahal Ryan sudah menunggu dari pagi sampai larut malam di pangkalannya yang berada di jalan tol. Ryan beralih profesi menjadi tukang es doger, lagi lagi tak ada yang membeli dagangannya. Padahal dia berjualan di puncak, tempat yang banyak orang berekreasi. Tidak putus asa Ryan pun mencoba peruntungannya menjadi seorang pengamen, dia mengamen setiap hari di atas kereta api. Namun tetap saja dia tidak ada satu penumpang pun yang mendengarkannya mengamen. Terang saja tak ada yang mendengarkan Ryan mengamen, ternyata dia mengamen di atas atap kereta api, bukan di gerbong.

Akhirnya Ryan kembali menjadi seorang pengangguran. Ryan bimbang, tapi bimbang tidak Ryan, Karena bimbang sudah sukses menjadi seorang pemain sepakbola di timnas dan mendapat julukan BP, bimbang pamungkas. Selain itu bimbang juga sukses dengan usaha cukur rambutnya yang diberi nama bimbang pamungkas rambut. Lalu bimbang juga merambah dunia tarik suara dengan membentuk sebuah grup yang terkenal dengan hitsnya ‘sajadah panjang’, grup itu diberi julukan trio bimbang. Belum puas, bimbang beralih ke dunia makanan, dia pun membuat sebuah produk makanan yang juga sukses di pasaran dengan slogan ‘bimbang asyik beraaat’. Di dunia pendidikan, bimbang juga memiliki jasa besar, dia membuka bimbangan belajar untuk para pelajar. Sampai akhirnya Slank pun membuat lagu untuk member penghargaan kepadanya, lagu itu berjudul ‘bimbang tut’.

Ryan pun akhirnya mendapat suatu pekerjaan yang tetap. Dia bekerja sebagai supir pribadi seorang model ibukota. Ryan tidak pernah ditagih uang kost, karena jika ditagih uang kost maka dia bekerja sebagai supir pribadi model ibukost. Si model selalu menjadi lebih hot setelah ke salon, karena Ryan mengantarkannya ke salon pas. si model juga selalu gagal tampil di catwalk, karena setiap si model menyuruhnya berangkat ke catwalk Ryan malah mengantarkannya ke ciwalk. Si model yang kesabarannya telah habis akhirnya memecat Ryan. Tapi Ryan malah jadi orang Aceh dan tetap bekerja menjadi supir pribadi si model, karena ternyata si model meme cut Ryan.

-febribule-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar